Musri Nauli : Kisah di RSU

Al Haris dan Abdullah Sani

Ketika beberapa teman-teman menyodorkan nama Al Haris dan Abdullah Sani sebagai tokoh masyarakat didalam keanggotan Dewan Kehormatan DPC Peradi Jambi, saya hanya “tersenyum”. Selain yang menyodorkan adalah teman-teman yang mempunyai relasi yang baik dengan tokoh masyarakat, nama-nama yang disodorkan relatif tidak menimbukan resistensi. Bahkan kemudian “diterima dengan plong”.

Al Haris sering kami panggil panggilan akrab “Pak Bupati”. Kadang juga “Pak Bup”. Sedangkan “Abdullah Sani” malah sering dipanggil “yai”. Kadang “Yai sani”.

Keduanya lebih “menampakkan” seperti “kakak-adik.

Dalam interaksi sehari-hari, keduanya kemudian dikenal lebih tepat sebagai “teman bercanda”. Entah “siapa yang memulai”, tapi berbagai joke sering mengalir.

Sebagai “ulama” yang dibesarkan dalam tradisi NU, Yai sani lebih sering menampilkan joke-joke. Entah dengan berbagai joke yang dikenal dalam tradisi NU ataupun joke-joke spontan yang membuat kami terpingkal-pingkal.

Baca selengkapnya di Jambiseru.com 


Postingan populer dari blog ini

Dangdut

Bintang Film Dewasa Korea Yoo Jung Ii, Ini Profilnya

Seru