Seri Latihan Menulis by Monas Junior (1) : Back to Diary
Hari ini sangat melelahkan. Sudah malam kurang tidur, pagi-pagi pukul 08.00, saya harus bangun lalu menemui seorang pejabat di daerah Merangin. Meski mata masih sangat berat untuk dibuka, saya memaksakan kaki untuk melangkah ke kamar mandi. Sebagian kasur telah bercerai dengan seprai putih yang lembut. Seprai di lantai, kasur masih saja di atas, keduanya tak saling tegur. Di kamar mandi, air panas masih seperti kemarin, sama sekali tak berfungsi sejak hari pertama saya menginap di hotel ini. Jadi, terpaksa mandi air dingin di pagi hari dengan kondisi kurang tidur. Klop sudah penderitaan…. Ini adalah sepenggal catatan harian atau biasa dikenal dengan nama Diary beberapa dekade lalu. Sebelum aplikasi percakapan seperti BBM, Line, Whatsapp, Wechat dan sejenisnya muncul, dan jauh sebelum media sosial seperti Facebook, twitter, skype dan sebagainya booming, orang-orang produk lama sangat mengenal istilah diary ini. Konsepnya hampir sama dengan status di aplikasi percakapan atau media sosi